Kamis, 02 Oktober 2014

Review: Rimmel Stay Matte Long Lasting Pressed Powder

Hai hai, setelah sebulan vakum menulis review, kali ini gue kembali untuk membahas salah satu produk kecantikan terbaru yang gue baru sudah gue gunakan selama sekitar satu setengah bulan ke belakang (ini sih nggak baru ya, hahaha).

Produk yang, namanya kalian bisa lihat di atas ini, digadang-gadang sebagai kesayangan para make up guru di YouTube. Yang jelas gue pernah liat Zoella menyebutkan kalau bedak ini adalah salah satu produk kosmetik drugstore favoritnya.

Jadi ceritanya bedak Maybelline andalan gue habis (selain karena dipake juga karena nggak sengaja jatoh sama Nyokap hingga jadi berkeping-keping) dan gue memutuskan untuk beli bedak di Prancis aja (padahal habisnya di Indonesia) pas gue balik ke Prancis.

Awalnya gue berniat untuk beli bedak Maybelline. Di Monoprix, sebuah supermarket Prancis dengan bagian make up yang cukup beragam sehingga kita bisa membanding-bandingkan, bedak Maybelline yang tersedia cuma yang Dernière Touch Confort sama yang Super Stay 24 Hours. Dan, harga mereka 12 euro ke atas. Budget gue sebenernya 15 euro, cuma sayang aja kalo harus ngeluarin duit sebanyak ini secara berkala cuma untuk bedak.

Iseng ngelirik rak Rimmel, mata gue akhirnya tertuju pada bedak yang beberapa kali gue liat seliweran di online shop kosmetik Indonesia ini. Inget sama review beberapa penggunanya dan harganya yang nggak sampai 10 euro, gue memutuskan untuk membawa pulang bedak ini.




Kemasannya simpel dan terkesan rapuh, tanpa cermin maupun spons. Warning, tidak travel friendly. Aplikator diserahkan pada pengguna, dan gue tentu saja menggunakan kuas ELF Studio Powder Brush gue. Permukaannya yang luas ramah banget untuk para pengguna kuas, sekali sapu semua permukaan kuas udah kena butiran-butiran halusnya.

Tulisan di tutupnya cuma asal nempel aja, yakin pasti bakal ngilang setelah beberapa bulan pemakaian. Di permukaan bedaknya ada embos logo Rimmel yang unyu-unyu itu.



Kebanyakan orang di Indonesia, gue perhatikan, memakai bedak ini dengan shade 001 (yang Translucent), tapi gue karena beli langsung di supermarket Monoprix dan bisa membanding-bandingkan satu shade dengan yang lain, akhirnya mengambil shade nomor 005, Silky Beige.



Gue pake bedak ini untuk setting BB Cream Kiko gue (seperti yang sudah gue sampaikan di post gue tentang daily make up), dan hasilnya cukup bertahan lama untuk kulit gue yang dalam cuaca sekarang yang belum terlalu kering, masih agak berminyak. Masih kuat untuk dipakai kuliah dari jam 8 pagi sampai 6 sore =w=b cuma butuh sedikit touch up/blotting di tengah hari buat mengurangi minyak di daerah T(ambang minyak). Pilihan warnanya pun membaur dengan warna asli kulit gue, nggak bikin kesan kayak pakai topeng. Teksturnya pun nggak ngeblok (mungkin karena gue mengaplikasikannya dengan kuas).

So? Are the 9 euros really worth it? Yes! Repurchase? Yes! xD

Cheers,


Tidak ada komentar:

Posting Komentar